artikel riview mendidik anak menjadi pintar dan sholeh
mendidik anak menjadi pintar dan sholeh
1.
Bekal yang sangat diperlukan
sesungguhnya
allah swt telah menciptakan dunia dan akhirat serta apa-apa yang ada pada
keduanya dengan ilmu. Maka dengan ilmu itu juga, allah swt. Mengajari manusia
supaya bisa menjadi orang yang berpengetahuan.dan allah swt selalu memperintahkan kepada
manusia untuk mencarinya, sebagaimana yang ia telah firmankan :bacalah, dan
tuhanmulah yang maha pemurah, yang mengajar(manusia) dengan perantara
kalam(maksudnya: allah mengajar manusia dengan perntara tulis dan baca), dia mengajar
kepada manusia apa yang tidak diketahuinya (qs al’alaq[96]:3-5)
pada
dasarnya manusia itu bodoh dan selalu melampaui batas, seperti yang telah allah
swt. Sebutkan sendiri dalam kitab sucinya, maka dengan ilmu tersebut diharapkan
agar manusia mampu mengambil banyak manfaat dari apa yang telah mereka pelajari
serta mampu melewati kehidupan dunia dan akhirat sesuai dengan apa yang
dikehehndaki allah swt. Artinya, untuk kebahagiaan dan keberhasilan hidupnya,
manusia harus membekali dengan ilmu, tidak terkecuali apakah itu ilmu dunia
ataukah ilmu akhirat.
maka,
kalau kalian ingin menjadi orang suskses dan hidup bahagia, jangan
sekali-sekali malas untuk menuntut ilmu. Jangan biarkan nafsu dan setan
menguasai diri kalian, sehingga kalian menjadi orang hina lagi dilupakan. Karna
sesungguhnya setan amat takut terhadap orang yang berilmu, sehingga meminta
bantuan nafsu untuk mempengaruhi manusia agar mereka bermalas-malasan untuk
mencari ilmu.dan apabila kita berteman dengan orang yang bodoh, maka tidak akan
memberikan manfaat apa-apa, bahkan bisa merugikan dan mencelakakan kita. Dan
yang jelas, jika kalian menjadi orang yang berilmu dan mau memanfaatkan ilmu
kalian dan selalu kalian gunakan untuk perkara-perkara yang baik disertai
dengan niat yang ikhlas, maka allah swt. Akan memberikan balasan berupa pahala
dan memberikan kepadamu banyak kebaikan.
2.
Adab yang perlu diperhatiakan
janganlah
kamu lupa mengucapkan salam kepada oran-orang yang berada dirumah! Karena itu
adalah suatu yang ringan dan diwajibkan atas semuaorang islam. Dan salam juga
bermanfaat untuk mengusir setan yang sedang mengikutimu atau yang ada didalam
rumah yang akan engkau masuki! Jika kamu memasuki rumah dan berdzikir dengan
menyebut nama allah swt.
kewajiban
memgucapkan salam itu harus dilakuka, lebih-lebih jika yang akan kamu masuki
adalah rumah orang lain. Maka, haram bagi kamu untuk memasuki rumah orang lain
tanpa mendapatkan izin dari pemilik rumah tersebut. Yang serin terjadi sekarang
adalah banyak diantara saudara-saudara kita seiman melupakan aturan ini. Jika
mereka mempunyai keperluan dengan tetangganya, maka mereka langsung memasuki
rumah tetangganya tanpa memberikan salam dan meminta izin terlebih dahulu.
Bahkan meski mereka memasuki rumah kakak mereka yang telah mempunyai istri.
Bukankah istri dari kakak mereka merupakan aurot (bukan muhrim) bagi diri
mereka sendiri, yang kemulyaan dan kehormatanya harus kita jaga!inilah aturan
yang diberikan allah swt. Dan sering disalah artikan oleh kaum muslimin apabila
kamu makan atau minum menggunakan tangan kiri atau bahkan jika sampai tidak
mengucapkan “tasmiyah” (menyebut nama allah swt).maka sesungguhnya perbuatan
tersebut telah diikuti oleh setan. Setan akan menjulurnya tanganya bersamaan
dengan tangan kiri yang enkau gunakan untuk mengambil makanan kedalam hidangan
yang tersedia. Dengan demikian setan juga akan ikut memakan makananmu. Demikian
pula pada saat kamu sedang memakan makanan atau meminum minuma, hendakna semua
itu kamu lakukan dalam keadaan duduk, karena perbuatan tersebut selain tidak
memenuhi adab kesopanan juga dapat membahayakan kesehatanmu. Dan jika kamu
telah mengerjakan segala cara makan sesuai dengan apa yang ditentukan, maka
perbuatan itu akan menghindarkanmu dari bahaya yang tidak diinginkan.
3.
Harta yang paling berharga
ketika kita dalam keadaan bersuci yakni
mensucikan diri kita dari najis ataupun hadas yang terdapat dalam badan baik
itu hadast besar atau hadast kecil .adapun hadast kecil yakni najis yang cara
menghilangka najisnya cukup dengan berwudu saja. Demikian juga, ada beberapa
hal yang mwnyebabkan orang wajib berwudu salah satunya yaitu tidur nenyak
sehingga tiada kesadaran diri. Sedangakan hadast bersar adalah najiskan yang
hanya dihilangkan dengan cara mandi atau meratakan air keseluruhtubuh. Yang termasuk
kedalam golongan hadist besar ini adalah keluarnay air mani, junub, berhentinya
haid dan nifas pada seseorang wanita.
sesungguhnya segala bentuk ibadah yang
ditunjukkan kepada allah swt yang dikerjakan selain menggunakan cara
rosullullah saw. Adalah batil dan akan tertolak, karna allah swt telah mengutus
rosulullh sebagai petunjuk dan panutan bagi umat di seluruh alam.
4.
Menghadirkan datangnya pertolongan
Pada
hari kamislah rosululloh melakukan perjalanan, Bahkan jarang sekali beliau
melakukan perjalanan selain hari kamis.yang paling penting adalah agar bisa
mendapatkan kesempatan untuk melakukan sholat istikhoroh guna untuk meminta
pentunjuk Alloh SWT. Supaya perjalanan kita bermanfaat dan bisa kembali dalam
keadaan selamat sampai tiba kembali kerumah dan dapat menyiapkan kebutuhan
selama tinggal disana serta melatih jasmani dan rohani kita supaya perjalanan
yang kita lakukan mwenyenagkan. Sholat istikhoroh dikerjakan apabila seseorang
sedang menghadapi suatu persoalan yang bersifat mubah, sedangkan ia sendiri
masih ragu-ragu untuk menentukan mana yang baik untuk dilaksanakan.
5.
Perjalanan berharga
Ketika
perjalanan jauh melakukan sholat debngan cara dijamak dan qashar. Pengertian
jamak merupakan mengumpulkan atau menghimpun dua buah sholat yang dikerjakan
pada satu waktu tertentu.ketika menggabungkan dua buah sholat tersebut
dilakukan pada awak waktu sholat dinamakan dengan jamak takdim, jika
pengabungan dua buah sholat tersebut dilakukan diakhir waktu sholat dinakan
jamak takhir. Tetapi tidak boleh dengan sengaja menjamak sholat dalam satu
waktu kecuali keadaanya betul-betul terp`aksa atau dalam keadaan darurot.
Kemudian
qoshor adalah memendekkan jumlah rokaat sholat, seperti sholat dzuhur empat
rokaat dipendekkan menjadi dua rokaat, sedngkan sholat magrib dan subuh jumlah
rokaatnya tetap sama sebagaimana yang kita kerjakan. Seperti dalam surat
an-nisa ayat 101 yang artinya” Dan
apabila kamu bepergian di muka bumi, maka tidaklah mengapa kamu menqashar
sembahyang (mu), jika kamu takut diserang orang-orang kafir. Sesungguhnya
orang-orang kafir itu adalah musuh yang nyata bagimu.”
seorang
musafir boleh terus mengqoshor sholatnya selama ia masih dalam berpergian, jika
ia bermukim disuatu tempat karena ada suatu keperluan yang hendak
diselesaikannya, maka ia tetap boleh mengqoshor sholatnya sebab masih terhitung
dalam rangka berpergian, walaupun brmukimnya itu memakan waktu sampai
bertahun-tahun.adapun ia bermaksud hendak bermukim ditempat itu dalam waktu
retentu, maka bermukimya belum lagi menghilangkan hukum berpergian baik lama
atau sebentar selama ia tidak berniat untuk menjadi penduduk ditempat itu.
6.
Inti setiap perjalan
Semua
yang ada dialam semesta ini telah diciptakan allah swt. Untuk kepentingan
manusia. Begitu juga dengan matahari itu, allah swt. Telah menciptakannya agar
manusia bisa berkerja di siang hari dan melakukan aktifitas hidupnya. Jika
allah swt menciptakan malam terus tentunya tatanan kehidupan di bumi ini akan
kacau balau, kehidupan akan berjalan tidak normal, bahkan bisas jadi bumi akan
membeku. Mahluk hidup akan sulit untuk melakuakan kehidupanya. Demikian juga
dengan manusia dan tanaman-tanaman, tidak bsa melakukan aktifitas hidupnya.
Sebagian besar tanaman akan mati dan musnah, karna hidup tanaman sangat
tergantung dengan adanya matahari. Alloh swt adalah zat yang telah meniptakan
segala sesuatu. “Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan
bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas 'Arsy. Dia menutupkan malam
kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula)
matahari, bulan dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya.
Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha Suci Allah, Tuhan
semesta alam.” (QS. Al-a’raf [7]:54)
Allah
dialah yang maha kekal, tidak ada awal dan tidak ada akhir baginya. Dialah yang
maha menghidupkan dan mematikan. Bahkan semua yang telah allah ciptakan
mempunyai batas dan masanya. Demikian juga dengan kehidupan kita, binatang dan
mahluk hidup lainya, sudah mempunyai batas dan ketentuan darinya. Dan janganlah
kamu ragu tentan rahmat dan kasih nsayang allah swt kepada hambanya 70 kali
lebih besar dibanding kasih sayang seorang ibu pada anaknya. Demikian juga
jangan pernah kamu berputus harapan dari rahmat allah swt. Sehingga
menjadikanmu termasuk kedalam golongan kaum yang kafir. Ketahuilah rahmat allah
swt. Itu sungguh amat dekat kepad orang yang berbuat baik. Bukankah allah swt
telah berfirman, “Dan barangsiapa yang
mengerjakan kejahatan dan menganiaya dirinya, kemudian ia mohon ampun kepada
Allah, niscaya ia mendapati Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”(QS.
An-Nisa’[4]:110)
7.
Jalan Yang Harus Ditempuh
Allah
swt mnyuruh manusia untuk mengerjakan sholat supay mereka selalu ingat kepada
allah swt. Dengan sholat tersebut, manusia bisa mengontrol dirinya, sehingga
tidak berbuat semaunya sendiri. Karna sholat akan menjauhkan manusia dari
perbuatan keji dan munkar.alloh swt. Berfirman “Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Quran)
dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari
(perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah
(shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). Dan
Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.”(QS al-ankabut [29]:45)
Dan
allah juga menyuruh kaum muslim diharuskan untuk berdoa. Dan dengan berdoa dia
telah menjukkan peranya sebagai abdi dan memberitahukan bahwa ia lemah dan
hanya allah swt. Saja yang mempunyai kemampuan dan doa seoran muslim akan
selalu dikabulkan selama hamba tersebut beriman kepada allah swt. Kemudian
dengan sholat akan menghilankan banyak penyakit dan memberikan kesehatan,
terutama sekali penyakit-penyakit yang berhubungan dengan kejiwaan. Dan dengan
sholat kehidupan akan menjadi tenang, tentram, dan damai.meskipun perekonomian
orangyang rajin sholat kurang baik (misalnya), namun dengan amalan teersebut
akan membuahkan sikap sabar atas semua yang terjadi dalam kehidupanya.inilah
kehebatan dan keutamaan sholat yang diberikan kepada siapa saja yang mau mengerjakanya.
Walaupun
melakukan sholat fardu dilakukan secara berjamaah itu jauh lebih baik dari pada
melakukan secara sendiri karna dengan sholat berjamaah akan mendapatkan pahala
27 lipat lebih besar daripada sholat sendiri. Ulama pun mengatakan bahwa sholat
berjamaah itu hukumnya sunah muakad. Nama lain ini tidak pernah ditinggalkan
oleh rosulullah saw. Dan para sahabatnya, kecuali jika mereka betul-betul
berhalangan untuk memenuhinya.
8.
Mengajarkan kemudahan
Meninggalkan sholat itu bukan sebuah keringanan
karna dalam keadaan bagaimanapun keadaanya manusia mereka tetap melakukan
kewajuban untuk melakukan sholat. Selam manusia tidak hilamg kesadaranya selama
itu juga wajib untuk mmengerjakan sholat. Dalam hadist sohih pun telah
diterangkan bahwa allah swt hanya mencabut apa-apa yang telah diwajibkan kepada
hamba-hambanya keatas tiga golongan yaitu, orang gila, anak-anak, dan orang
yang hilang kesadaranya. Adapun keringanan yang dimaksud disini adalah keringan
dalam tata cara pelaksanaannya, seperti seorang yang menderita penyakit yang
parah, maka diperbolehkan baginya untuk sholat sambil duduk jika tidak mampu
melaksanakan duduk maka berbaring. Ketika rukuk dan sujud cukup dengan
memberikan isyarat saja(menundukkan kepala) hanya saja, tunduknya kepala pada
waktu sujut itu lebih rendah dari rukuknya. Inilah yang dimaksut dari firman
allah “Maka apabila kamu telah menyelesaikan shalat(mu), ingatlah Allah di
waktu berdiri, di waktu duduk dan di waktu berbaring. Kemudian apabila kamu
telah merasa aman, maka dirikanlah shalat itu (sebagaimana biasa). Sesungguhnya
shalat itu adalah fardhu yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang
beriman”.(QS.an-nisa’:103)
9.
Allah swt. Akan memberi petunjuk,
mencukupi, dan memelihara
Allah akan memberikan perlindungan kepada
seseorang yang hatinya tergantung kepada masjid, masjid adalah rumah bagi
orang-orang yang bertakwa. Allah swt. Akan memberikan jaminan kepada siapa saja
yang mengganggap masjid rumahnya, bahwa allah swt. Akan memberikan ketenangan
dan rahmat serta menuju keridhoanya (HR. Thabrani dan Bazzar, dari abu darda’).
Allah
swt. Juga menyediakan hidangan surga, bagi siapa saja yang pulang pergi ke
masjid. Orang yang berangkat kemasjid dalam keadaan suci dari rumah dan berniat
untuk menunaikan sholat berjamaah, maka setiap langkahnya akan menghaps dosa,
menggangkat derajatnay dan diberikan pahala untuknya. Ketika seseorang hendak
menuju masjid baik untuk sholat berjamaah maupun untuk beriktikaf, hendaknya ia
mengucapkan doa yang artinya “dengan nama
allah aku bertawakal kepadanya (dan tiada daya dan kekuatan kecuali denganya ).
Yaallah, aku berlindung kepada mu dari sesat atau disesatkan, tergelincir atau
digelincirkan, menganiaya atau dianiaya, bodoh atau dibodohi seseorang
diatasku.” Jika orang tersebut telah mengucapkan doa diatas maka allah akan
menyebutnya dengan ucapan, “cukuplah sekian! Engkau pasti diberi petunjuk,
dicukupi, serta dipelihara.”setan juga akan menjauh dari padanya dan sewktu
melamgkah hendaknya masuk kemasjid, disunahkan mendahukui yang kanan dan keluar
disunahkan melangkahkan kaki kiri.
10. Saat
datang kemuliaan, kesejahtraan, kasih sayang, dan kemenangan
Apabila
telah diterima kesaksian, yaitu seorang laki-laki yang bersifat adil telah
melihat hilal, maka pada hari berikutnya wajib bagi seluruh kaum muslimin untuk
melaksanakan puasa dibulan tersebut demikian juga untuk menetapkan tanggal satu
syawal, yang menandai berakhirnya puasa dan masuk pada hari raya idulfitri.
Bulan ramadhan kita harus melaksanakan puasa, para ulama telah sepakat atas
wajibnya hukum berpuasa dibulan ramadhan, tanpa ada pertentangan atasnya,
berdasarkan apa yang telah difirmankan allah swt. Dalm al-quran al-karim surat
al-baqoroh ayat:183, “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu
berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu
bertakwa,”
Allah
swt memberikan keringanan untuk tidak berpuasa kepada orang gila, anak-anak,
orang sakit, musafir, perempuan yang sedang dalam keadaan haid dan nifas, orang
yang sudah tua, perempuan hamil, atau sedang menyusui anaknya. Bagi mereka
tidak diwajibkan brpuasa, demikian juga halnya dengan orang kafir. Allah swt.
Berfirman dalam surat al-baqoroh ayat 184-185 “(yaitu) dalam beberapa hari
tertentu. Maka barangsiapa diantara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan
(lalu ia berbuka), maka (wajib baginya berpuasa) sebanyak hari yang
ditinggalkan itu pada hari-hari lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat
menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi
makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan
kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu
jika kamu mengetahui. (Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan,
bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi
manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara
yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di
negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan
itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka
(wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada
hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki
kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu
mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu
bersyukur”
Puasa
adalah salah satu ibadah dari sekian banyak ibadah yang telah diperintahkan
allah swt. Kpada hamba-hambanya. Maka, sebagaimana ibadah-ibadah lainya puasa
ini mempunyai rukun dalam mengerjakanya yaitu
a.
Niat
b.
Menahan diri dari hal yang mmbatalkan
puasa
Selain
rukun tersebut ada beberapa hal yang disunahkan dan perrlu dapat perhatian
sewktu menjalankan puasa, dan ini merupakan adab dan tertib dalam berpuasa
yaitu
a.
Makan sahur
b.
Takjil
c.
Berdoa sesaat sebelum berbuka
d.
Menjauhi segala perbuatan yang akan
merusak puasa
e.
Menggosok gigi
f.
Bersifat dermawan dan belajar al-quran
g.
Meningkatkan ibadah pada 10 hari terakhi
pada bulan rhamadan
Selain
ketuju hal yang telah disunahkan tersebut serta telah menjadi adab dan tertib
dalam bepuasa, ada beberapa hal yang mmbatalkan puasa diantarnya:
a.
Makan minum dengan sengaja
b.
Muntah dengan sengaja
c.
Haid dan nifas
d.
Mengelurkn mani dan seperma
e.
Meniatkan berbuka
Ada beeberapa perkara yang perlu
diketahui, dan apabila hal ini dikerjakan tidak membatalkan puasa yang sedang
dikerjakanya, serta dibolehkan suatu berpusa(hukumnya mubah):
a.
Keluar seperma atau menimpakan air di
atas kepalanya, disebabkan haus atau kepanasan,
b.
memakai celak
c.
berbekam
d.
berkumur-kumur
e.
dan memsukkn air ke krongkongan hidung
11. akhir
setiap perjuangan
menetapnya
jatuhnya satu syawal dan mengakhiri puasa rhamadhan, kita akan berpisah dengan
bulan yang banyak sekali memiliki keutamaan. Bulan yang agung lagi dipenuhi
keberkahan. Bulan yang didalamnya terdapat satu malam yang terbaik dari seribu
bulan. Bulan yang sunah diberi pahala seperti orang yang melakukan amaln wajib
pada bulan lainya. Dan yang melakukan amalan wajib didalamnya, maka pahalanya
seperi orang yang melakukan 70 amalan wajib pada bulan lainya. Inilah bulan
kesabaan dan pahala saba adalah surga. Inilah bulan kasih sayang bulan saat
rezeki bertambah.
12. Datangnya
kemenangan
seluruh umat islam berlomba –lomba untuk
menyerukan keagungan allah swt. Yang maha besar. Sholat subuh telh dilalui
suara takbirpun berkumandang telah datanglah waktu menunaikan sholat idul fitri
sebelum melaksanakanya rosulullah saw disunahkan untuk makan makanan beberapa
buah biji kurma dengan jumlah yang ganjil. Barualah kita melaksanakn sholat ‘id
itu lebih utama dibandingakan di masjid dan ini untuk melakukan dan menunjukkan
syiar islamiyah dan agar semua kaum muslimin dapat menyaksikan semua kebaikan
pada hari itu.
13. Kabar
gembira
Ketika
sholat idul adha telah dilaksanakan maka ibadah kurban itu diisyaratkan oleh
allah awt. Untuk mengenang pengorbanan dan ketakwaan nabi ibrohim a.s. dan
sebagi upaya untuk memberikan kemudahan pada hari raya ‘id karena pada hari ini
merupakan hari makan dan minum serta bedzikir kepada allah swt. “Dan bagi
tiap-tiap umat telah Kami syariatkan penyembelihan (kurban), supaya mereka
menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah direzekikan Allah
kepada mereka, maka Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, karena itu berserah
dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang
tunduk patuh (kepada Allah),”(QS. Al-hajj ayat 34).
Komentar
Posting Komentar